Siang itu menunjukkan pukul 10.50 aku dan temanku sebut saja namanya si "USIL" pergi ke Perpustakaan kampus dimana aku melanjutkan study S1. waktu itu aku hendak mencari referensi yang ada hubungannya dengan tugas akhirku (skripsi).
Temanku si "Usil" kesal sama penjaga perpustakaan (sebut saja Ibu G), Ibu G ini hobbynya nelpon, setiap aku berada di perpustakaan kerjaannya nelpon muluu dan itu sangat mengganggu aktivitas orang yang ada di dalam perpustakaan.
Temanku si "Usil" berniat menyembunyikan sebuah skripsi yang kebetulan, dia pernah pinjam ke ibu G buat di copy hanya ± 7 lembar, tapi gak di izinin sama ibu G. jadi, temanku si Usil ini kesal. Aku melarang niat jahat temanku, tapi temanku ini tidak mendengarkan aku. Temanku memasukkan skripsi ke dalam tas laptopnya, karena mungkin gerak geriknya temanku mencurigakan, ibu G langsung pergi ke tempat di mana tas laptopnya temanku berada, dan,,,, ternyata Ibu G menggeledah isi tasnya temanku.
Ibu G langsung marah dan mengeluarkan temanku dari ruang perpustakaan, dia menahan kartu mahasiswa si Usil temanku. dengan santainya si Usil keluar dari perpustakaan dan mengelurkan sedikit kata - kata manis buat ibu G "heey bu, bagimana lee pe bunggili mo ba pinjam akan"
Beberapa menit kemudian waktu di perpustakaan menunjukkan pukul 12.00 dan itu tandanya istrahat, seluruh pengunjung perpustakaan keluar.
Ibu G "heeyy kau ............." dia melempar kartu perpustakaan punyaku di meja.
aku hanya menggeleng gelengkan kepala, dalam hatiku berkata "Hmmm ti ibu ini suka cari gara - gara deng qta ollo amhh" Aku mengambil kartu perpustakaan punyaku dan langsung keluar dari perpustakaan.
Keesokan harinya, aku pergi ke perpustakaan itu lagi, tepat pukul 08.49 aku berada di perpustakaan kampus. Kebetulan aku pengunjung pertama hari itu.
"Heyy mana kau pe teman yang nakal kemarin itu ?" tanya si ibu G kepadaku.
"Belum ada dia bu..." Jawabku tenang.
"Dia itu cantik tapi depe tangan nakal, mungkin kebiasaan bagitu eee,,," sambung ibu G.
"Nda bagitu dia bu, bagimana ibu dia da ba pinjam akan itu lalu, ibu nda kase."
Tanpa mengeluarkan kata - kata lagi aku langsung bergegas ke dalam dan mencari referensi yang sesuai dengan judul skripsiku. Tak lama kemudian temanku si ulan datang, dia duduk berdekatan denganku, dan membicarakan kejadian kemarin tentang si Usil dan ibu G.
Beberapa jam kemudian, temanku si Usil tiba di perpustakaan, dan .......................
"Heeeyy kau yang kemarin, tidak bisa masuk, pe nakal bangini" kata si ibu G kepada temanku.
"Ibu saya cuma mo ambe saya pe kartu mahasiswa.... Mana saya pe kartu mahasiswa Bu...??? Tanya temanku si Usil ini dengan emosinya.
"Tidak tau... cari sandiri joo, " jawab si ibu G kepada temanku.
"Haaaalllllaaaaaaaa,,, ti ibu bilang datang ambe besok, kong dunk...??? temanku makin emosi.
"Ibu jang baku salah deng saya eee,,, ti ibu yang ba ambe saya pe kartu kemarin kong ini ti ibu bilang, ti ibu tidak tau,,, so pikun stoo ti ibu ini, cari kamari ibu..." sambung temanku dengan nada tinggi.
"Iyo ,, so pikun lantaran Qta so tua..." jawab ibu G.
"Hiiiiii ti ibu ini, pokoknya saya tidak mau tau ibu eee,,, saya pe kartu mahasiswa cari kamari" temanku langsung keluar perpustakaan.
Aku yang berada di dalam ruangan, tertawa melihat temanku si Usil yang begitu beraninya, berkata keras kepada ibu G sebagai penjaga perpustakaan.
Memang setiap pengunjung perpustakaan merasa kesal dengan pelayanan yang di berikan oleh ibu G. banyak yang tidak menyukai pelayanan yang diberikannya, termasuk saya dan semua teman - teman yang satu kelas dengan saya. :O
Waktu menunjukkan pukul 12.00 siang, seperti biasanya semua pengunjung perpustakaan keluar dari dalam ruangan (Istrahat). Aku langsung pergi menemui si Usil, dan memberikan dia beberapa kata - kata berupa pencerahan. hehehehe :-)
0 komentar:
Post a Comment